PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk adalah sebuah perusahaan efek yang awalnya didirikan di Jakarta pada tanggal 22 Februari 1993 dengan nama PT Istethmar Finas Securities. Pada tanggal 13 September 1999 berubah menjadi PT Ludlow Securities dan selanjutnya berganti nama menjadi PT Reliance Securities dan bergabung ke dalam Reliance Group pada tanggal 7 Maret 2003.
Pada tanggal 13 Juli 2005 Perseroan mencatatkan sahamnya pada Bursa Efek Indonesia dengan kode saham "RELI". Pada 17 April 2017 Perseroan berganti nama menjadi PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk.
Contact Info
SOHO WESTPOINT
Kota Kedoya, Jl. Macan Kav 4-5
Kedoya Utara, Kebon Jeruk
DKI Jakarta 11520
IQPlus, (11/02) - Sandra Sunanto dan Cuncun Muliawan Selaku Presiden Direktur dan Direktur PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA) telah melakukan pembelian saham HRTA pada tanggal 8 Februari dan 9 Februari 2021.
Menurut keterangan tertulis Sandra Sunanto pada keterbukaan Informasi menyampaikan bahwa telah membeli saham HRTA sebanyak 409.400 lembar saham, dengan rincian sebanyak 100 ribu lembar saham di tanggal 8 februari 2021 dan sebanyak 309.400 lembar saham juga di tanggal 8 februari 2021 di harga kisaran Rp242-Rp244 per saham. Dengan demikian Sandra mengeluarkan dana sebesar Rp99,6 juta.
Sedangkan Cuncun telah membeli saham HRTA sebanyak 407.500 lembar saham, dengan rincian sebanyak 307.500 lembar saham di tanggal 8 februari 2021 dan sebanyak 100.000 lembar saham di tanggal 9 februari 2021 di harga kisaran Rp242-Rp244 per saham. Dengan demikian Cuncun mengeluarkan dana sebesar Rp99,2 juta.
"Tujuan pembelian saham adalah untuk Investasi dengan kepemilikan langsung,"tuturnya.
Paska penjualan saham, maka kepemilikan Sandra Sunanto atas saham HRTA bertambah menjadi sebanyak 1.346.900 lembar saham (0,0292%) dibandingkan sebelumya sebanyak 937.500 (0,0203%), sedangkan Cuncun Muliawan bertambah menjadi sebanyak 1.037.500 lembar saham (0,0225%) dibandingkan sebelumya sebanyak 630.000 (0,0136%). (end)